Pembentukan Mata Uang Tunggal Negara Anggota ASEAN, Mungkin kah?

Hai guys! kembali lagi nih kita belajar tentang seputar negara anggota ASEAN😀. Nah, pembahasan kali ini agak lebih seru sekaligus serius sebenarnya, apa ya kira-kira? Yap, benar sesuai judulnya kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana jika ASEAN memiliki mata uang bersama. Apakah hal tersebut akan efektif seperti yang diterapkan di Uni Eropa? Yuk, kita bahas dengan skenario "what if"(sudah kayak series marvel satu itu ya hehe) ASEAN membentuk mata uang sendiri.

Apakah Mungkin ASEAN Punya Mata Uang Sendiri?

Nah pembahasan pertama agak tricky nih, emangnya bisa ya ASEAN punya mata uang sendiri? Jawabannya adalah BISA. Akan tetapi, tantangan dan hambatannya akan lebih besar. Jika dibandingkan dengan Eropa dengan mata uang euro mereka, ASEAN memiliki dinamika politik, ekonomi, budaya dan berbeda.

 

Apa Saja Tantangannya?

 Ada beberapa tantangan yang perlu dihadapi dari pembentukan mata uang tunggal ASEAN.

• Kondisi ekonomi yang berbeda setiap negara

Pada dasarnya, kondisi ekonomi setiap negara memanglah berbeda. Akan tetapi, dalam kasus ASEAN, kesenjangan antarnegara masih sangat besar. Sebagai contoh, nilai tukar dollar Singapura yang terkuat di ASEAN memiliki nilai yang sangat tinggi dibandingkan rupiah, baht, dan mata uang negara ASEAN lainnya. Pertanyaannya, apakah Singapura bersedia menyetarakan mata uangnya dengan negara-negara lain di ASEAN?

 

• Kekuatan mengikat ASEAN

Kekuatan binding ASEAN tidak sekuat Uni Eropa. Dalam sistem pemerintahan Uni Eropa atau European Union (EU), setiap keputusan EU mengikat secara tegas dan wajib dilaksanakan oleh anggotanya. Sementara, kebijakan di ASEAN merupakan bentuk perjanjian yang sifatnya bukan law making treaty, yang artinya kekuatan mengikatnya tidak seperti peraturan perundang-undangan di suatu negara.

 

• Perlunya pengakuan dunia internasional

Pengakuan dari dunia internasional akan selalu penting. Hal ini dibuktikan bahwa salah satu syarat berdirinya suatu negara adalah memperoleh pengakuan dari negara lainnya. Dalam hal mata uang pun sama. Mata uang tidak akan ada gunanya jika tidak diakui dalam dunia internasional. Dengan pembentukan mata uang baru, tentunya akan ada proses pengakuan dari negara lain.

 

• Peralihan mata uang bagi masyarakat

Beberapa tahun lalu, Indonesia memperbarui uang rupiah. Akan tetapi, dalam prosesnya memiliki hambatan dalam menyosialisasikannya kepada masyarakat. Cukup lama untuk membiasakan masyarakat memperbarui mata uang rupiah dan menggantinya dengan model baru. Jika Indonesia beralih menggunakan mata uang tunggal ASEAN, tentunya akan sangat lama bagi masyarakat untuk membiasakan diri. Kira-kira berapa lama ya?

 

Jika Mata Uang Tunggal Terbentuk, Apa Untungnya?

Dibalik tantangan yang besar pasti ada keuntungan yang besar juga dong. Nah, beberapa keuntungan yang bisa dicapai adalah sebagai berikut.

1. Ekonomi negara-negara ASEAN akan setara dan lebih stabil. Bahkan, nilainya bisa melambung tinggi, mengingat kekuatan sumber daya ekonomi-nya yang semakin besar dan beragam
2. ASEAN bisa setingkat dengan Uni Eropa secara bentuk keorganisasian internasional
3. ASEAN Free Trade Area (AFTA) semakin berkembang karena nilai mata uang yang sama antarnegara
   

 

Jadi gimana menurutmu? Setuju gak kalau ASEAN bentuk mata uang tunggal sendiri? Yuk jawab di kolom komentar😊

 

 

Subscribe to receive free email updates: